Kita semua tahu betapa hebatnya anak-anak sekarang yang semakin kritis bertanya. Bisa jadi bahaya jika Anda tak bisa memberikan jawaban yang bijak kepada mereka. Rasa penasaran mereka yang tinggi lantas akan membawa mereka untuk mencari tahu sendiri jawabannya.
Terlebih lagi, seks bebas menjadi ancaman bagi putra-putri Anda di lingkungan luar. Apalagi maraknya video intim 'mirip artis' yang sekarang ini bertebaran di dunia maya, tentu saja warning bagi orang tua untuk lebih menjaga putra-putrinya bermain di depan gerbang dunia tanpa batas.
Mengabaikan rasa ingin tahu alami anak-anak Anda memang bukanlah hal yang bijak. Bahkan, studi Planned Parenthood mengungkapkan bahwa orang tua yang berbicara terbuka dengan anak-anak tentang seksualitas yang dibahas secara akurat dan jujur, justru tidak akan meninggalkan rasa penasaran di dalam diri mereka.
Anda bisa memulainya, untuk berbicara jujur tentang seks kepada putra-putri Anda sebelum terlambat. Saat kumpul keluarga, bahaslah topik seks ini dengan putra-putri Anda. Pakailah bahasa yang santai dan tak terkesan menggurui.
Planned Parenthood memaparkan empat langkah yang mudah dan sederhana untuk memulai percakapan ini bersama putra-putri Anda:
1. Saat anak Anda bertanya tentang seks, jangan lantas kaget. Itu justru pertanyaan bagus, dan tanyakan kepadanya kenapa dia bertanya tentang hal itu. Ini memberikannya keyakinan bahwa bicara seks bukan lagi hal aneh atau tabu untuk dibicarakan bersama orang tua. Inilah kesempatan bagi Anda untuk mendorongnya bertanya lebih dalam jika ia melihat atau mendengar sesuatu tentang seks.
2. Menggali sedikit lebih dalam. Tanyakan apa pendapatnya tentang jawaban Anda. Ini adalah kesempatan Anda untuk mengetahui apa yang ada di benak dan pikiran putra-putri Anda dan lihatlah sejauh apa mereka mengenal seks.
3. Berikan jawaban yang jujur dan sesuai dengan nilai-nilai yang Anda terapkan. Misal, membahas kehamilan di luar nikah. Tak masalah ini dibahas bersama putra-putri Anda agar mereka tahu dampak buruk dari seks bebas ini.
4. Pastikan putra-putri Anda paham dengan jawaban Anda. Untuk menyakinkannya, bertanyalah sekali lagi, "kamu sudah paham, atau ada pertanyaan lain yang ingin kamu tahu?"
Setelah putra-putri Anda merasa nyaman berbicara seks dengan Anda, orang tuanya, jangan heran jika tiba-tiba ia berhenti mengajukan pertanyaan. Dalam hal ini, Anda bisa membuka percakapan dan diskusi yang memuat pesan mendidik.
Terlebih lagi, seks bebas menjadi ancaman bagi putra-putri Anda di lingkungan luar. Apalagi maraknya video intim 'mirip artis' yang sekarang ini bertebaran di dunia maya, tentu saja warning bagi orang tua untuk lebih menjaga putra-putrinya bermain di depan gerbang dunia tanpa batas.
Mengabaikan rasa ingin tahu alami anak-anak Anda memang bukanlah hal yang bijak. Bahkan, studi Planned Parenthood mengungkapkan bahwa orang tua yang berbicara terbuka dengan anak-anak tentang seksualitas yang dibahas secara akurat dan jujur, justru tidak akan meninggalkan rasa penasaran di dalam diri mereka.
Anda bisa memulainya, untuk berbicara jujur tentang seks kepada putra-putri Anda sebelum terlambat. Saat kumpul keluarga, bahaslah topik seks ini dengan putra-putri Anda. Pakailah bahasa yang santai dan tak terkesan menggurui.
Planned Parenthood memaparkan empat langkah yang mudah dan sederhana untuk memulai percakapan ini bersama putra-putri Anda:
1. Saat anak Anda bertanya tentang seks, jangan lantas kaget. Itu justru pertanyaan bagus, dan tanyakan kepadanya kenapa dia bertanya tentang hal itu. Ini memberikannya keyakinan bahwa bicara seks bukan lagi hal aneh atau tabu untuk dibicarakan bersama orang tua. Inilah kesempatan bagi Anda untuk mendorongnya bertanya lebih dalam jika ia melihat atau mendengar sesuatu tentang seks.
2. Menggali sedikit lebih dalam. Tanyakan apa pendapatnya tentang jawaban Anda. Ini adalah kesempatan Anda untuk mengetahui apa yang ada di benak dan pikiran putra-putri Anda dan lihatlah sejauh apa mereka mengenal seks.
3. Berikan jawaban yang jujur dan sesuai dengan nilai-nilai yang Anda terapkan. Misal, membahas kehamilan di luar nikah. Tak masalah ini dibahas bersama putra-putri Anda agar mereka tahu dampak buruk dari seks bebas ini.
4. Pastikan putra-putri Anda paham dengan jawaban Anda. Untuk menyakinkannya, bertanyalah sekali lagi, "kamu sudah paham, atau ada pertanyaan lain yang ingin kamu tahu?"
Setelah putra-putri Anda merasa nyaman berbicara seks dengan Anda, orang tuanya, jangan heran jika tiba-tiba ia berhenti mengajukan pertanyaan. Dalam hal ini, Anda bisa membuka percakapan dan diskusi yang memuat pesan mendidik.
0 komentar:
Posting Komentar